Mengapa Jika Berjanji Menggunakan Kelingking? - Mungkin sobat bertanya2 kenapa ya Jika Berjanji Menggunakan Kelingking, kenapa bukan dengan ibu jari, jari telunjuk, jari tengah, jari manis.
Semak cerita ini.
Dahulu, ada seorang Puteri yang sangat Cantik. Banyak putera yang ingin melamarnya namun ia tidak serta merta menerima mereka. Ia membuat pelbagai ujian untuk para putera, hingga pada akhirnya tinggal 5 orang putera. Mereka berkumpul untuk ujian terakhir. Sang Puteri menyembunyikan satu jari di belakang tubuhnya. Tugas dari para putera itu adalah meneka jari apa yang disembunyikan oleh putri dan yang benar akan menjadi suami dari puteri tersebut.
Satu persatu mereka meneka tapi hingga putera ke-4 tidak ada yang benar tinggalah putera ke-5. Sang putera menunjukkan jari kelingking dan sang Putri pun tersenyum sambil menunjukkan jari kelingkingnya pula. Itu bererti sang putera akan menikahi sang putri dan mereka Berjanji akan hidup bersama hidup atau mati.
Baru saja mereka berkahwin 1 minggu sang putera harus pergi ke Perang Salib. Ia mengaitkan jari kelingkingnya dengan jari kelingking sang putri dan berjanji akan kembali selepas perang selesai.Namun selepas 5 tahun ia pergi, putera tak pernah kembali. Sang putri yang masih sangat cantik, masih diminati oleh banyak putera. Lamaran terus menerus berdatangan, akhirnya sang Putri tak boleh menolak. Ia membuat pengumuman kepada semua orang di dunia. Dengan syarat, orang itu tahu apa yang harus dia lakukan ketika sang putri menunjukan jari kelingkingnya.
Maka, mulalah berdatangan para putera raja dari pelbagai bangsa mereka semua datang dengan percaya diri, namun tak ada yang berjaya, mereka semua tidak tahu harus berbuat apa terhadap jari kelingking sang putri.
suatu Hari, datang seorang pengemis. ia datang untuk cuba memikat puteri. meski, ia sempat dihadang oleh pasukan penjaga namun sang putri menyambutnya. Bagi sang putri, semua orang berhak cuba meneka apa yang puteri mahukan.
Sang putri menunjukan jari kelingkingnya kepada pengemis itu sambil menunggu tindakan pengemis itu. Dan ternyata sang pengemis itu mengaitkan jari kelingkingnya ke jari kelingking sang Putri. Dan sang putri tahu bahawa itu adalah putera yang telah lama menghilang. Dan ternyata benar itu adalah sang putera yang telah lama menghilang dan ia datang untuk memenuhi janjinya 5 tahun lalu. Dan sang Putri dan putera pun kembali hidup bersama.
Namun suatu malam putera mengucapkan selamat tinggal kepada sang putri dan menghilang tiba-tiba. Sang putri kebingungan dan mencari tahu jawapannya. Ternyata sang putera telah mati dibunuh ketika perjalanan pulang dari perang salib. Tubuhnya baru ditemui selepas 5 tahun. Ternyata roh dari pangeran datang kembali untuk memenuhi jnjinya. ia diberi masa 40 hari untuk memenuhi janjinya kepada sang Putri.
Sang putri berbaring di sebelah tubuh putera. Ia ingin memenuhi janjinya bahawa mereka akan selalu bersama. Maka, sang putri meminum racun dan mati di sebelah tubuh putera sambil mengaitkan jari kelingkingnya ke jari kelingking putera, demi hidup bersama putera.
Anda boleh percaya atau tidak semua terserah pada anda semua. Ini hanyalah sekadar cerita dongeng.
K7L : Sekali sekala buat cerita lain dari politik boleh gelak-gelak..
0 ulasan:
Post a Comment